Photo by Bess Hamiti from Pexels |
Mata adalah salah satu karunia Allah yang sangat berharga. Dengan mata kita dapat melihat indahnya sunrise pagi di atas puncak gunung.Dengan mata kita bisa menikmati suasana sunset senja menjelang matahari terbenam di pantai. Dengan mata pula di malam hari dapat memandangi dari kejauhan indahnya kerlap-kerlip lampu kota.
Mungkin
ada yang iseng membantah pernyataan tersebut. "Urang tiasa ningali sabab
panonna melek", arinya kurang lebih "Kita bisa melihat karena mata
kita melek (tidak merem)".
Hahhhh?
๐ต๐ต
Ya
iya lah. Mana mungkin bisa melihat jika mata kita merem.
Apa
iya hanya karena melek kita bisa melihat? Bukankan ada juga orang yang
matanya melek tetapi tidak bisa melihat kecuali harus menggunakan kaca matanya?
Itu
kan orang yang mengalami gangguan kesehatan pada matanya.
Mangapa
dengan mata (yang sehat) kita bisa melihat?
Coba
simak ringkasan penjelasan wikipedia tentang hal tersebut. Mata
adalah organ penglihatan yang berfungsi mendeteksi cahaya dan mengubahnya
menjadi impuls (rangsangan) elektrokimia pada sel saraf.
Ada
kata kunci yang perlu dicermati pada pengertian tersebut, yaitu cahaya.
Masih bingung?
Coba ingat peristiwa saat malam hari di dalam rumah
tiba-tiba mati lampu. Apa yang akan dilakukan? Mencari sumber cahaya.
Tetapi
apapun kodisinya, mati lampu atau tidak, siang atau malam, di dalam atau di
luar, agar dapat melihat dengan baik mata kita harus dalam keadaan sehat. Oleh
karena itu berikut ini 12 cara menjaga kesehatan mata yang sebaiknya dilakukan
secara rutin dan beberapa cukup lakukan seperlunya atau tidak berlebihan.
Gunakan kacamata hitam-bila perlu ada pelindung UV-di luar ruang
Selain untuk tujuan fashion ternyata mengenakan kacamata juga bermanfaat pada kesehatan mata. Terutama pada saat suasana matahari terik di luar ruang sangat dianjurkan memakai kacamata gelap yang mampu mengurangi paparan sinar ultraviolet.
Photo by August de Richelieu from Pexels |
- sinar UVA dengan panjang gelombang 315-400nm. 95% UV di bumi adalah UVA
- sinar UVB dengan panjang gelombang 280-315nm
- sinar UVC dengan panjang gelombang 180-280nm
Bahaya sinar UV terhadap kesehatan mata di antaranya adalah
dapat melukai retina. Paparan langsung sinar UV dalam waktu yang lama tanpa
perlindungan juga dapat menyebabkan katarak. Dalam kondisi yang parah katarak
dapat berakhir dengan kebutaan.
Photo by Yaroslav Shuraev from Pexels |
Ini dia beberapa kandungan vitamin dan mineral yang
semestinya terdapat di dalam makanan agar berfungsi untuk menjaga kesehatan
mata. Vitamin dan mineral tersebut yang berupa antioksidan antara lain: vitami
A, C dan E, beta karoten, asam lemak omega-3, seng, lutein, zeaxanthin.
Berikut ini beberapa makanan yang mengandung nutrisi
tersebut seperti: wortel, bermacam sayuran hijau seperti bayam, brokoli, kangkung,
selada, dan kacang panjang.
Buah-buahan yang kaya akan vitamin A dan C adalah pilihan
yang terbaik untuk menjaga kesehatan mata, di antaranya jenis jeruk baik jeruk
nipis maupun jeruk bali. Yang penting tidak memaksa mengkonsumsi jeruk purut
ya.
Pada kelompok makanan yang termasuk lauk pauk, ikan adalah
sumber nutrisi omega-3 yang sangat baik untuk kesehatan mata, seperti ikan
salmon, makarel.
Photo by Karolina Grabowska from Pexels |
Obat spanneng: jika gangguan
mata digambarkan seperti ilustrasi di atas, berdasarkan pengalaman, apapun buah
dan sayuran yang dikonsumsi tidak memberi pengaruh yang signifikan. Karena pada
penderita gangguan mata seperti itu yang terlihat jelas adalah akan mengalami “silau”
yang teramat sangat ketika melihat tumpukan dollar atau cuan di depan matanya. Pada
stadium yang parah bahkan cukup mendengar kata-kata yang berhubungan dengan
uang akan menunjukkan reaksinya.
Berhenti merokok atau hindari asap rokok
Photo by Galvรฃo Menacho from Pexels |
Meskipun tidak selalu asap rokok mempengaruhi kesehatan mata
secara langsung, namun demikian ada baiknya juga saran yang satu ini. Lihat
saja, kadang ada yang melakukan aktifitasnya sambil tetap me"ngemut"
cigaretnya (seperti saya - hmm) malah mata menjadi perih karena asap rokoknya
mengenai mata. Repot juga kan.
Berikut ini penjelasan masuk akal mengapa berhenti merokok atau menghindari asap rokok dapat menjaga kesehatan mata. Dikutip dari situs Departement of Health New York State - kalau di kita kurang lebih seperti Departemen Kesehatan - menyebutkan bahwa merokok berpengaruh kurang baik pada kesehatan termasuk kesehatan mata antara lain:
- Katarak. Perokok berat, yaitu yang menghisap rokok lebih dari 15 batang sehari beresiko lebih tinggi megnidap katarak.
- Degenerasi Makula. Perokok memiliki resiko 3-4 kali lebih tinggi menderita degenerasi makula, yaitu gangguan penglihatan yang terjadi pada orang tua.
- Glaukoma. Perokok lebih sering dihubungkan dengan orang yang beresiko dengan gangguan tekanan darah tinggi, yang ujung-ujungnya gejala diabetes dan risiko glaukoma.
- Sindrom mata kering. Entah apa pula ini. Tetapi saat ngomongin hal ini dengan sesama perokok mereka malah bercanda, "Ah, sudahlah, yang penting bukan sindrom dompet kering. Kalau kena itu bukan cuma mata yang terganggu, tapi kuping juga ikut bising dengerin bini ngomel."
Nah, loo! Masih tetep nekat mau ngisep rokok?
Namun demikian perlu diketahui ternyata menggunakan tetes
mata secara berlebihan dan terus menerus justru tidak memberikan efek baik.
Sebaliknya bahkan beresiko munculnya gangguan mata yang lebih berbahaya. Jika
menderita infeksi dan peradangan mata, maka dibutuhkan obat mata yang
mengandung steroid, karena obat mata yang mengandung steroid dipercaya dapat
mengobatinya. Namun jika pemakaiannya tanpa resep dokter maka beresiko
munculnya efek samping yang fatal, di antaranya adalah dapat mengalami
kebutaan.
Photo by Cleyton Ewerton from Pexels |
Tidak terlalu lama memakai lensa kontak
Memilih menggunakan lensa kontak mata dibanding memakai
kacamata karena lebih nyaman. Di samping itu terhindar dari sakit
di atas telinga karena atau hidung. Juga rasa lebih percaya diri karena tidak
mengganggu penampilan khususnya wajah.
Namun perlu diketahui risiko menggunakan lensa kontak mata
yang terus menerus seperti berikut ini:
- Mata kering. Bukan karena menangis sehari semalam dan mengucurkan air mata satu ember yang menyebabkan mata kering. Memakai lensa konta mata terus menerus juga berisiko pada mata menjadi kering. Air yang ada di mata atau air mata berfungsi sebagai pembersih dari kotoran dan debu yang masuk ke mata. Juga fungsi sebagai pelumas agar mata lebih merasa nyaman dan tidak kering.
- Kurangnya oksigen pada kornea mata. Lensa kontak mata menutupi seluruh kornea mata. Jika digunakan dalam waktu yang lama akan mengurangi asupan oksigen menuju ke kornea. Sedangkan oksigen ini berguna untuk menjaga fungsi dan kesehatan mata. Risiko yang dapat timbul adalah kerusakan sel kornea, menipisnya kornea mata dan menurunnya sensitivitas mata.
Photo by Nataliya Vaitkevich from Pexels
Tidak berlama-lama menggunakan gawai atau komputer
Photo by Nataliya Vaitkevich from Pexels |
Photo by cottonbro from Pexels |
Kecuali karena alasan pekerjaan atau tugas, berlama-lama
menatap layar gawai atau komputer tidak dianjurkan.
Baca Juga: Virtual Reality | Ketahui Dulu Efeknya Sebelum Anda Memakainya
Mungkin jarang yang menyadari bahwa terlalu lama menatap
layar hp atau monitor laptop/komputer – yang dalam keadaan hidup lhp ya –
ternyata menimbulkan efek yang kurang baik bagi kesehatan mata. Di antaranya
adalah berkurangnya kesempatan mata berkedip. (Hahh!) Mata menjadi lebih mudah
tegang dan produksi cairan mata menurun.
Terlalu lama memandang objek yang dekat dapat mengurangi
kemampuan adaptasi mata sehingga pada saat melihaat jarak yang jauh akan
menjadi kabur (pandangannya).
Pakailah kacamata saat berenang
Photo by Edneil Jocusol from Pexels |
Ingat! Kacamata yang dipakai saat berenang adalah kacamata
khusus untuk berenang ya. Jadi tidak sembarang kacamata dipakai berenang.
Misalnya berenang memakai kacamata yang biasa dipakai saat berjemur di pantai.
Sama – sama kacamata, tetapi berbeda fungsinya. Kacamata renang bersifat lebih
kedap udara agar mata terlindungi dari kontak langsung dengan air dalam waktu
yang lama. Sedangkan kacamata pantai bertujuan melindungi mata dari cahaya yang
terik dan paparan sinar UV.
Obat spanneng: Sangat tidak
disarankan pada saat berenang – karena ingin mengikuti anjuran mengenakan
kacamata – jangan memakai kacamata baca saat berenang, meskipun pada saat membaca kacamata
tersebut sangat berguna.๐
Photo by Cup of Couple from Pexels |
Kondisi cahaya tiap ruangan di dalam rumah pasti
berbeda-beda intensitasnya. Ruangan yang lebih dekat dengan batas luar dan jendela
tentu lebih terang daripada ruangan yang lebih ke dalam. Oleh karena itu
pertimbangkan lebih matang saat memilih jenis lampu penerangan yang akan
dipasang pada ruangan tersebut. Ruangan yang lebih luas seperti ruang keluarga,
ruan tamu sebaiknya dipasang lampu yang lebih terang. Juga di dapur atau ruang
baca usahakan mendapat penerangan yang cukup.
Sedangkan ruangan yang lebih sempit seperti kamar mandi atau
kamar tidur – tempat untuk memberi waktu istirahat mata – sebaiknya tidak
dipasang lampu yang terang.
Photo by Georgia Maciel from Pexels |
Memberikan kesempatan istirahat mata adalah pilihan yang
bijak. Artinya tidak memaksakan tetap terjaga (melek) meskipun kelopak mata
sudah minta terpejam (ngantuk). Jika dipaksakan biasanya akan menimbulkan rasa
sakit atau nyeri di sekitar mata yang diikuti pusing. Oleh karena itu berikan
kesempatan mata untuk beristirahat (cukup atau secukupnya) agar kesehatan mata
tetap terjaga dan mata dapat berfungsi dengan baik.
Obat spanneng: Seorang murid
terlihat mulai meletakkan kepalanya di atas tas sekolah yang dia biarkan berada
di atas meja. Jam pelajaran baru berjalan pada jam pertama sesuai jadwal.
Lima
belas menit berjalan setelah guru menjelaskan satu bagian, guru berjalan
mendekati meja tempat murid (di baris paling belakang).
Guru : “Mas.
Mas!” sambil memegang punggung murid.
Murid Kaget sambil menyeka bibirnya (ada air yang
mulai mengalir dari mulutnya)
“Eh!”
Malu tersipu karena murid satu kelas melihat ke arahnya.
“Ada apa Pak?”
Guru : “Sudah
datang ke sekolah mengapa malah tidur, Mas?”
Murid : “Emmm,
anu Pak. Kata pak guru, mata kita harus diberi kesempatan istirahat yang cukup,
untuk menjaga kesehatan mata.”
Guru : “Ya.
Benar. Tapi bukankah tadi malam sudah tidur?”
Murid : “Belum
Pak. Semalam saya tidak tidur sama sekali.”
Guru : “Memangnya
ngapain sampai tidak sempat tidur?”
Murid : “Anu
...” Mikir sejenak, lalu “Mabar Pak.” polos.
Photo by Munbaik Cycling Clothing from Pexels |
Melakukan olahraga secara rutin, teratur dan sesuai
kemampuan sangat baik untuk menjaga stamina dan kebugara tubuh. Kondisi
tersebut juga sangat baik untuk kesehatan mata.
Lho?? Apa hubungannya kebugaran tubuh dengan kesehatan mata?
(Ternyata ada yang bertanya demikian)
Ini penjelasan mudahnya.
Tubuh yang sehat (jika batasannya adalah fisik) adalah
kondisi di mana seluruh organ tubuh berada pada tugas dan fungsinya berjalan
secara normal dan optimal. Misalnya organ tubuh yang berfungsi memompa darah ke
selruh tubuh berfungsi normal. Bagian yang berfungsi menyaring darah dan limbah
juga berfungsi normal. Pankreas sebagai produsen insulin berjalan sebagaimana
mestinya. Liver atau hati yang bertugas membantu mengatur kadar gula dalam
darah juga berfungsi baik.
Sampai ilustrasi ini sudah terbayangkah bagaimana hubungan
antara kondisi tubuh sehat dengan kesehatan mata?
Photo by Angela Roma from Pexels |
*** Saya belum menemukan istilah khusus untuk menyebut senam
mata***
Senam adalah kegiatan latihan fisik yang disusun secara
sistematis, meliputi gerakan-gerakan yang terpilih, terukur dan terencana untuk
mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian senam mata adalah sebagaimana
pengertian tersebut yang khusus melatih mata agar dapat berfungsi sebagaimana
mestinya.
Gerakan-gerakan senam mata secara umum melatih kemampuan
otot mata dan fokus mata seperti gerakan memutar mata. (Hati-hati, bukan
matanya yang diputer-puter ya, tapi cukup dengan melihat dengan pandangan
memutar.) Gerakan lain yang dapat dilatih seperti melirik kanan kiri atau atas
bawah. Sedangkan untuk latihan fokus dapat dilakukan dengan cara melihat ke
objek yang dekat dan jauh secara bergantian.
Baca juga: 7 Teknologi Masa Depan Yang Akan Mengubah Tatanan Kehidupan Manusia
Saat ini sudah banyak produk untuk membantu latihan senam
mata seperti itu. (saya lupa namanya).
Senam mata ini sebaiknya dilakukan secara teratur dan rutin
karena efek yang dihasilkan tidak dapat dirasakan hanya dengan sekali dua kali
latihan senam mata.
Periksa mata
Photo by cottonbro from Pexels |
***Mendadak jadi ingat kata-kata orang bijak “Serahkan suatu
urusan pada ahlinya.”
Jika sudah merasakan adanya gangguan atau ketidaknrmalan
pada fungsi mata sebaiknya segera periksakan kesehatan mata pada ahlinya.
Terserah mau periksa ke dokter spesialis mata atau ke rumah sakit yang spesial
ngurusi masalah mata (manusia).
Dengan segera mengetahui penyebab ketidaknormalan fungsi
mata akan lebih awal dalam menentukan tindakan yang tepat untuk mengobatinya.
Demikian 12 cara menjaga kesehatan mata. Terima kasih telah sudi membacanya. Semoga bermanfaat. Maaf atas segala kesalahan dan kurang sopan dalam bertutur kata.
TERIMAKASIH Pak, dengan ini saya tahu cara merawat mata dengan baik
BalasHapusNama: Akbar Restu .P.
Kelas: IX F
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusZaky zain
BalasHapusWahh terima kasih pak,
Setelah saya membaca artikel di atas
Saya jadi tau cara merawat mata dengan baik.
Terima kasih atas informasinya pakk
BalasHapusnama=adji pawoko
kelas=9c
Anisah Nurin Aqilah 9B,terimakasih pak atas informasinya.sangat bermanfaat.
BalasHapusTegar dwi purnama 9B
BalasHapusTerima kasih pak infonya..
Nama=Bimo Cahyo a.n
BalasHapusKelas=9G
Terima kasih atas infonya pak sangat berguna